Jul 16, 2007

Coming home

Tunjukkan padaku, kemanakah pulang itu? Dimana bisa kucari rumah yang kau bangun untukku, untuk kita, untuk masa depan kita. Apakah masih berupa tanah kosong, sudah berfondasi, atau malah sudah megah dan berisi dengan segala furniture di dalamnya?

Jika tak lagi kau bisa tunjukkan kemana arahku, maka biarkan aku mencari arah pulangku sendiri. Karena aku sudah ingin beristirahat. Lelah ini demikian menderaku. Aku ingin duduk diam di balik jendela, memandangi hujan dengan secangkir hot chocolate. Sendiri pun tak mengapa namun jika ada peneman tentu lebih baik lagi.

Hanya saja, aku sudah ingin pulang sekarang. Berikan arahnya atau biarkan kuarungi jalan ini tanpamu.  Lalu mungkin kau akan temukan sendiri arahmu pulang.

Sekarang, marilah kita melihat kompas masing masing dan mencari, kemanakah pulang itu?

4 comments:

olva patriani said...

pulang sendiri, menyeduh chocolate mint lalu menonton DVD =D

devious devishanty said...

home is where your heart belongs

Noir - said...

Betul jeng....enak sekali sepertinya. Jadi tambah ingin pulang....

Noir - said...

Yup...heartnya belong kemana ye :P

Post a Comment