Oct 26, 2015

Menjadi Ingat


Peri waktu tengah menggodaku lagi. 
Dirajutnya benang waktu yang dulu tak sempat terajut, pun tak sempurna terurai. Lilitan kenang membawa rasa yang tak asing, tapi sudah lama terlupa. Memunculkan fragmen ingatan usang di tengah kini. Ingat yang kini sulit kembali terlupa. 

Rindu pun ikut muncul. Sedikit tertatih karena lama terpendam. Rindu ini dulu ada, tapi tak pernah tumbuh besar. Hanya tunas kecil yang terhenti di pojok hati. Dia tetap ada di situ, tak tersentuh tapi juga tak terbuang. 

Rindu ini datang membawakan gelisah yang baru. Gelisah yang diam dan tersembunyi. Gelisah yang sibuk mencari makna di tengah sebaran kata dan cerita yang tak tertuju. Gelisah yang hanya membisu menanti ingat.

Peri waktu mungkin menggodaku. Tapi masa ini sudahlah terlewat. Begitu banyak jalan tak mengarah pada kita, tapi tak pernah juga utuh berpisah. Hanya sesekali jalan itu bersinggungan. Goreskan sisa renjana yang tak lagi semburat, hanya kembali menyisakan kenang. 

Sekarang, marilah kita tuntaskan waktu kita. Hingga peri waktu berkenan mengunjungiku lagi. Dan ingat pun kembali menjadi kenang. 



1 comments:

Unknown said...

terus berkembang gan dengan artikel nya dan tetap maju kedepannya
togel singapura

Post a Comment